Wali Kota Ambon Letakkan Batu Pertama Pekerjaan Kawasan Kumuh Wainitu

AMBON – Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy meletakkan batu pertama paket pekerjaan peningkatan kualitas permukiman kumuh di kawasan Wainitu, Kota Ambon, Jumat (3/9/2021).

Louhenapessy mengatakan sesuai dengan amanat undang-undang nomor satu tahun 2011 dan RPMJN  tahun 2020-2024, pembangunan dan pengembangan kawasan perkotaan diwujudkan melalui peningkatan kualitas permukiman kumuh, pencegahan tumbuh kembangnya permukiman kumuh baru dan penghidupan yang berkelanjutan.

Pasalnya, tantangan ini menjadi fokus direktorat jenderal cipta karya dalam penanganan permukiman kumuh seluas 10.0000 hektar pada rencana pembangunan jangka menengah 2020-2024 serta mendukung pencapaian Sunstainabel Development Goals (SDGd) 2030.

Dikatakan, berbagai upaya penanganan kumud telah dilakukan oleh pemerintah, salah satunya program kotaku yang berkolaborasi dengan pemerintah pusat, baik swasta dan berbagai stakeholder lainnya sehingga lewat kolaborasi multifungsi, multi pihak dan multi actor diharapkan pekerjaan penanganan kumuh  ini akan semakin ringan dan semakin terasa dampaknya.

"Hari ini kita akan melakukan sebuah langkah besar dalam penanganan kumuh di Kota Ambon, ini merupakan wujud dari keseriusan Pemkot  dalam menyelesaikan permasalahan kumuh yang terjadi di kota ini. Berbagai tahapan telah kami lakukan agar proses pembangunan ini bisa segera dilaksanakan tentunya dengan bantuan dari kerjasama dengan berbagai pihak terutama balai prasarana permukiman wilayah provinsi maluku," ungkap Walikota.

Dikatakan, Pemkot Ambon sangat menyadari bahwa akibat adanya pelaksanaan proyek ini, ada masyarakat yang harus berdampak baik lahan maupun aset lainnya.

"Kami tidak menuntup mata terhadap dampak yang ditimbulkan beberapa hari lalu, kami dari Pemkot memberikan kompensasi bagi warga terdampak agar nantinya tidak ada kendala ataupun ketidakpuasan terhadap pelaksanaan pembangunan ini, dan bukan itu saja Pemkot dalam menyiapkan penganggaran lewat APBD untuk membangun rumah warga di kawasan Wainitu itu agar menghadap ke arah pantai," katanya.

Ia menambahkan, berbagai upaya telah dilakukan dalam rangka mempercepat penanganan permukiman kumuh di kota.

"Ini untuk menjamin efektivitas dari proses penanganan kumuh yang dilakukan saat ini, sehingga segala upaya terus dilakukan Pemkot Ambon," ujarnya. (MT-05)