Bentrokan di Seram Utara, 1 Polisi Tewas, 4 Warga Luka, Sejumlah Rumah Terbakar

AMBON, MalukuTerkini.com – Satu personel Polisi tewas dan 4 warga mengalami luka-luka akibat insiden bentrokan antar warga Negeri Sawai dengan Negeri Rumaholat – Negeri Masihulan, Kecamatan Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Kamis (3/4/2025).

Informasi yang dihimpun malukuterkini.com, menyebutkan bentrokan berawal dari pemukulan seorang sopir mobil yang merupakan warga Negeri Rumaholat saat melintasi jalur Negeri Sawai.

Akibat dari penganiayaan tersebut membuat sekelompok warga Negeri Rumaholat merespons dengan melakukan penebangan terhadap tanaman milik warga Negeri Sawai.

Warga Negeri Sawai dan Olong pun berkumpul dan langsung menuju ke perbatasan Negeri Sawai dan Rumaholat dengan membawa alat tajam, Tiba di perbatasan, kedua massa bertemu dan terjadi aksi saling serang antara kedua belah pihak.

Akibat dari kejadian tersebut mengakibatkan satu personel Polri, Bripka Husni Abdullah (Ps Panit Intelkam Polsek Wahai) tewas terkena tembakan. Sementara 4 warga lainnya terkena luka tembak. Sementara itu, sejumlah rumah milik warga Negeri Masihulan juga terbakar.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Areis Aminnulla dalam keterangannya yang diterima malukuterkini.com, Kamis  (3/4/2025) menjelaskan personel Polisi tewas akibat tertembak orang tak dikenal saat mencoba menghalangi bentrokan warga.

Polda Maluku, katanya sendiri telah mengerahkan sebanyak 68 personel BKO (Brimob, Samapta, Reskrimum dan Intelkam) secara bertahap untuk membantu Polres Maluku Tengah dalam mengamankan situasi dan kondisi di lokasi kejadian.

"Sebanyak 68 personel telah diberangkatkan dengan kapal cepat dan sudah tiba di Maluku Tengah untuk membantu Polres Malteng meredam situasi perkelahian antar kedua desa tersebut," jelasnya. (MT-04)